Friday 18 January 2013

persiapan dalam melakukan hiking atau mendaki gunung


Bagi yang biasa mendaki gunung pasti tahu dengan istilah P4 (PERENCANAAN , PERBEKALAN dan Perlengkapan Pendakian). berikut beberapa tahapnya. semoga bermanfaat...salam lestari



Mendaki gunung adalah salah satu bentuk aktivitas atau juga olah raga yang tidak hanya menuntut kesiapan mental dan fisik sakja , tetapi juga perencanaan yang matang sebelum pelaksanaannya
Tulisan ini hanya merupakan salah satu ulasan singkat yang masih dapat di kembangkan lagi sesuai dengan kebutuhan dari pendaki yang akan di lakukan.
Untuk merencanakan suatu pendakian ada rumusan yang umum digunakan yaitu 4W & 1H, yang kepanjangannya adalah Where, Who, Why, When, dan How.
Baiklah mari kita lihat aplikasi dari rumusan tersebut

Where / Dimana
Untuk melakukan suatu pendakian suatu gunung kita harus mengetahui gunung dan jalur pendakian yang akan di gunakan,
Contoh : Gunung Gede , di Jawa Barat dan Jalur yang akan di pilih dari sekian banyak jalur adalah Cibodas.

Who / Siapa
Apakah anda akan melakukan pendakian sendiri atau dengan teman-teman.
Contoh : Satu tim pendakian (5 personil) Terdiri dari 2 orang anggota senior dan 3 Orang anggota baru

Why / Mengapa
Ini adalah pertanyaan yang cukup panjang jawabannya dan bisa bermacam-macam
Contoh : Untuk melakukan Pelantikan anggota baru / refreshing

When / Kapan
Waktu pelaksanaan pendakian , berapa lama.
Contoh : 1 Agustus 2000 sampai dengan 4 Agustus 2000
Empat hari pelaksanaan dengan rincian : 1 hari digunakan untuk pulang dan pergi dan 3 hari digunakan untuk pendakian , pelantikan dan turun.
Dari pertanyaan-pertanyaan 4W, maka di dapat suatu gambaran sebagai berikut :
Kita akan melakukan pendakian Gunung Gede di Jawa Barat, Jalur yang kita pilih adalah jalur Cibodas –puncak Gede- Cibodas, dilakukan oleh satu tim yang beranggotakan 5 orang, pendakian ini dilakukan untuk pelantikan tim anggota bar, dan akan di laksanakan pada 1 Agustus sampai dengan 4 Agustus.

How / Bagaimana
Merupakan suatu pembahasan yang lebih komprehensif dari jawaban pertanyaan di atas ulasannya adalah sebagai berikut :
• Bagaimana kondisi Jalir Cibodas
• Bagaimana cuaca di sana
• Bagaimana perizinannya
• Bagaimana mendapatkan air
• Bagaimana pengaturan tugas anggota tim
• Bagaimana Acara Pelantikan anggota baru
• Bagaimana Konsumsi untuk 4 hari

• Dan masih banyak bagaimana ? (silahkan anda dapat mengembangkannya lagi )

Dari Jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang timbul itulah kita dapat menyusun Rencana Pendakian yang di dalamnya mencakup rincian :
1. Pemilihan Rute , dengan memperhitungkan lokasi basecamp, pembagian waktu dan sebagainya
2. Pengurusan perizinan
3. Pembagian tugas anggota tim
4. Persiapan kebutuhan acara
5. Kebutuhan peralatan dan perlengkapan
6. Konsumsi
7. Dan lain sebangainya

Dan yang tidak kalah pentingnya adalah anda akan mendapatkan point-point bagi kalkulasi biaya yang di butuhkan untuk melakukan pendakian tersebut.

Demikian tulisan ini, memang masih banyak metode lainnya yang lebih canggih dan menditail dalam menyusun suatu rencana pendakian, tetapi kami berharap paling tidak tulisan ini dapat juga membantu anda dalam mempersiapkan pendakian, mudah-mudahan bermanfaat bagi anda.




PACKING

Sebelum melakukan Pendakian kita biasanya menentukan dahulu peralatan dan perlengkapan yang akan di bawa , jika telah siap semua inilah saatnya mempacking barang-barang tersebut ke dalam keril / Ransel atau backpack. Packing yang baik menjadikan perjalanan anda nyaman karena ringkas dan tidak menyulitkan.
Prinsip dasar yang mutlak dalam mempacking adalah :
• Pada saat backpack di pakai beban terberat harus jatuh ke pundak, mengapa beban harus jatuh ke pundak, ini di sebabkan dalam melakukan pendakian kedua kaki kita harus dalam keadaan bebas bergerak, bayangkan jika salah mempacking barang dan bebab terberat jatuh ke pinggul akibatny adalah kaki tidak dapat bebas bergerak, dan anda menjadi cepat lelah karena beban backpack anda menekan pinggul belakang.
Ingat : Letakan barang yang berat pada bagian teratas dan terdekat dengan punggung.
• Membagi berat beban secara seimbang antara bagian kanan dan kiri pundak Tujuannya adalah agar tidak menyiksa salah satu bagian pundak dan memudahkan anda menjaga keseimbangan dalam menghadapi jalur berbahaya yang membutuhkan keseimbangan seperti : meniti jembatan dari sebatang pohon, berjalan di bibir jurang, dan keadaan lainnya.

Pertimbangan Lainnya adalah sebagai berikut :
• Kelompokan barang sesuai kegunaannya lalu tempatkan dalam satu kantung untuk mempermudah pengorganisasiannya. Misal :
Alat mandi di taruh dalam satu kantong plastik.
• Maksimalkan tempat yang ada, misalkan Nesting (Panci Serbaguna) jangan di biarkan kosong bagian dalamnya saat di masukan ke dalam ransel, isikan bahan makanan kedalamnya, missal : beras dan telur.
• Tempatkan barang yang sering digunakan pada tempat yang mudah di capai pada saat di perlukan , misalnya : rain coat / Jas hujan pada kantong samping Keril / Ransel.
• Hindarkan menggantungkan barang-barang di luar ransel, karena menggantungkan barang di luar ransel akan mengganaggu perjalanan anda karena tersangkut-sangkut dan berkesan berantakan , usahakan semuannya dapat di packing ke dalam ransel.

Mengenai berat maksimal yang dapat di angkat oleh anda,
sebenarnya adalah satu angka yang relatif, patokan ideannya adalah 1/3 dari berat badan anda atau bisa juga 20 hingga 25 kg, tetapi ini kembali lagi ke kemampuan fisik setiap individu , yang terbaik adalah dengan tidak memaksakan diri, lagipula anda dapat menyiasati pemilihan barang yang akan di bawa dengan selalu memilih barang/alat yang berfungsi ganda dengan bobot ringan dan hanya membawa barang yang benar-benar perlu.

PERLENGKAPAN dan PERBEKALAN

Keberhasilan suatu perjalanan di alam bebas si tentukan juga oleh perencanaan perlengkapan dan perbekalan yang tepat .
Beberapa hal yang harus di perhatikan antara lain :
• Tujuan
• Jenis medan
• Lama perjalanan
• Keterbatasan kemampuan membawa
• Hal-hal khusus , mis : obat-obatan tertentu.

Setelah mengetahui hal-hal tsb , maka kita dapat memilih perlengkapan dan perbemkalan yang sesuai dan selengkap mungkin, tetapi bebannya tidak melebihi kemampuan membawanya. Peerhitungan beban total untuk perorangan tidak boleh melebihi sepertiga berat badan (sekitar 15-20 kg).
Perlengkapan perjalanan alam bebas dapat di kelompokan sbb :

1. Perlengkapan dasar, meliputi :
• Perlengkapan untuk pergerakan.
• Perlengkapan untuk memasak, makan, minum.
• Perlengkapan untuk MCK
• Perlengkapan Pribadi.

2. Perlengkapan Khusus yang di sesuaikan dengan perjalanan :
• Perlengkapan penelitian ( kamera, buku, alat tulis)
• Perlengkapan pendakian tebing ( karamantel, karabiner)

3. Perlengkapan tambahan :
Perlengkapan ini dapat di bawa atau tidak, mis : semir, syal

Sebaiknya penyusunan perlengkapan disusun terlebih dahulu pada sebuah check list (daftar perlengkapan). Dalam check list, perlengkapan di kelompokan kemudian di teliti apa yang perlu di bawa atau tidak. Apabila perjalanan adalah perjalanan kelompok, maka dibuat check list untuk perlengkapan regu dan pribadi. Dalam perjalanan besar dan cukup lama, perlu kita tentukan apakah perlengkapan akan kita bawa sendiri ataukah menggunakan pembawa beban, kemudian apakah semua perlengkapan dan perbekalan akan kita bawa sejak awal ataukah dapat di peroleh dari perjalanan.

PERLENGKAPAN DASAR
Perlengkapan Jalan (untuk medan hutan gunung)
1. Sepatu
• Melindungi telapak kaki sampai mata kaki
• Kulit tebal tidak mudah sobek bila terkena duri
• Keras bagian depannya, untuk melindungi ujung jari kaki apabila terbentur batu.
• Bentuk sol bawahnya dapat menggigit ke segala arah dan cukup kaku
• Ada lubang ventilasi bersekat halus

2. Kaos Kaki
• Menyerap keringat
• Menghindari lecet pada kaki

3. Celana Lapangan
• Kuat, lembut, ringan, praktis
• Tidak mengganggu gerakan kaki
• Terbuat dari bahan yang menyerap keringat
• Mudah kering, bila basah tidak menambah berat

4. Baju Lapangan
• Melindungi tubuh dari kondisi sekitar
• Kuat , ringan, tidak menggaggu pergerakan
• Terbuat dari bahan yang menyerap keringat
• Praktis, mudah kering

5. Topi Lapangan
• Melindungi kepala dari kemungkinan cidera akibat duri
• Melindungi kepala dari curah hujan, terutama kepala bagian belakang
• Kuat dan tidak mudah robek

6. Sarung Tangan
Sebaiknya terbuat dari kulit, tidak kaku dan tidak menghalangi pergerakan

7. Ikat Pinggang
Terbuat dari bahan yang kuat , dengan kepala yang terlalu besar tapi teguh. Kegunaan ikat pinggang selain menjaga agar celana tidak melorot juga untuk meletakan alat-alat yang perlu cepat di jangkau, seperti pisau pinggang, tempat air minum dll.

8. Ransel (Carrier)
Ringan , kuat, sesuai dengan kebutuhan dan keadaan medan, nyaman di pakai dan praktis.

9. Peralatan navigasi
Kompas , peta , penggaris , busur derajat, pensil dll.

10. Lampu Senter
• Water proof dan dilapisi karet
• Bola lampu dan bateri cadangan

11. Peluit

12. Pisau
• Pisau saku serbaguna
• Pisau pinggang
• Golok tebas

13. Perlengkapan tidur :
1. Satu set pakaian tidur
2. Kaus kaki untuk tidur
3. Sleeping bag
4. Matras
5. Tenda/ ponco/ plastik untuk bivak

14. Perlengkapan masak dan makan :
1. Alat masak lapangan (misting)
2. Alat bantu makan lainnya (sendok,piring,dll)
3. Alat pembuat api (lilin, spirtus, paraffin, dll)
4. Vedples (tempat air serbaguna)

Perlengkapan tambahan

1. Putis
Pembalut betis yang terbuat dari kain katun atau wool. Fungsinya untuk menjaga otot-otot betis agar tetap fit dalam perjalanan panjang.

2. Sarung Anti Pacet (Gaiters)
Semacam sarung setinggi lutut yang biasanya di buat dari kain tipis. Bagian atas (ujungnya) bertali seperti sarung bantal.

3. Kelambu
Untuk perjalanan yang banyak melewati rawa-rawa ada baiknya jika membekali diri dengan kelambu.

4. Semir Sepatu
Penting untuk memelihara sepatu agar tetap lemas.

5. Ikat Leher
Untuk menghapus keringat, sebagai penutup kepala atau telinga, bisa untuk membalut (alat P3K)

6. Kupluk
Menghindari gigitan serangga kecil. Untuk daerah dingin, fungsinya menjadi penting sebagai pelindung muka dan telinga dari cuaca dingin, es , dan angin.

7. Pelengkap pribadi lainya
Jarum, benang, kancing, tali sepatu cadangan, webbing, handuk, sikat gigi, odol, sabun, celana dalam, kamera, obat-obatan pribadi.


NB: disadur dari berbagai sumber

semoga bermafaat ....
wassalam

No comments:

Post a Comment

Halo, saya balik lagi... :)

Setelah sekian tahun tidak membuat konten disini dan lebih banyak berkarya di Youtube, akhir akhir ini saya kembali teringat bahwa ternyata ...